Bangka Selatan, gashnews.com – Tim gabungan Sat Polairud (Satuan Polisi Perairan dan Udara) Polres Bangka Selatan, TNI AL (Angkatan Laut) Posmad Toboali, TNI AD ( Angkatan Darat) kodim 4032/Bangka Selatan Bersama PT Timah Tbk, Kembali Merazia Tambang ilegal Di laut Sukadamai dan sekitar. Senin,18/03/2024 pagi
Razia ini bukan kali pertamanya dilaksanakan melainkan, Dalam beberapa hari terakhir Razia rutin dilakukan demi keamanan dan keterbukaan di wilayah laut Toboali, kabupaten Bangka Selatan, provinsi kepulauan Bangka Belitung.
Berbagai himbauan diberikan oleh aparat penegak hukum di wilayah perairan laut Toboali, yang bertujuan Agar tidak melakukan aktivitas kegiatan pertambangan ilegal Serta, Menjawab adanya dugaan aparat penegak hukum (APH) yang bermain atau membackingi aktivitas pertambangan di wilayah laut Sukadamai tersebut.
Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Bidang Operasi (KBO) Sat Polairud Polres Basel, Ipda Reno Iskandar, dirinya mengatakan ” Kami bersama tim gabungan TNI-Polri kemudian di dampingi oleh DivPAM PT Timah Tbk Melaksanakan kegiatan penertiban atau sosialisasi terhadap PIP atau TI tower yang berada di perairan laut Sukadamai, Toboali.
Intinya disini kita menanggapi situasi yang bergejolak selama ini yang di informasikan banyak terlibat nya APH (Aparat penegak hukum) yang membackingi lokasi tersebut, namun setelah kami melakukan pengecekan di lapangan bahwa tudingan tersebut tidak benar,” Jelas Ipda Reno
“Seperti biasa kegiatan ini akan rutin kita laksanakan Dua hari sekali bekerjasama dengan TNI AL Posmad Toboali, Kodim 0432 Bangka Selatan dan PT Timah.,” pungkas IPDA Reno
Sementara itu atas izin Danlanal Babel, Danposmat TNI AL Toboali Budi Kristianto mengatakan “Sangat menyayangkan adanya terbitan pemberitaan yang menuding adanya APH yang bermain atau membackingi kegiatan tersebut, Yang mana telah mencoreng nama baik institusi sebagai keamananan diwilayah darat dan Laut.
“Untuk Masalah pemberitaan yang beredar kemarin , Hari ini Saya tegaskan setalah kita bersama tim gabungan bersama Satpolairud Bangka Selatan dan PT Timah melaksanakan kegiatan sosialisasi kepada para penambang bahwa tidak di temukan adanya APH yang membackingi aktivitas pertambangan tersebut,”Tegas Budi Kristianto kepada gashnews.com Senin 18/03/2024
“Kami TNI Sebagai penjaga keamanan di wilayah laut, Mari mengajak kawan-kawan agar bersinergi dalam menjaga keamanan dan kenyamanan di wilayah laut khususnya di wilayah laut Basel, agar Bangka Selatan untuk hari ini dan kedepannya semakin kondusif,” jelas Danposmad TNI AL Toboali Budi Kris
Dengan Diadakannya razia gabungan ini agar terjalin sinergitas antar semua APH basel, Pihak PT.TIMAH dan media lokal. Untuk menciptakan situasi yang kondusif di Bangka selatan.Sehingga tidak mudah termakan isu dari media yang tidak benar, dalam menuliskan kalimat berita soal adanya beackingan ponton ilegal oleh instansi di Bangka Selatan,” Pungkas Budi Kristianto
Pantauan awak media di lokasi, Kurang lebih tiga jam awak media bersama tim gabungan TNI-Polri di dampingi PT Timah menyusuri satu persatu Ponton isap produksi di wilayah perairan laut Toboali, Namun tidak ditemukan APH (aparat penegak hukum) yang bermain atau membackingi.
Saat ini aktivitas pertambangan di laut Sukadamai dan sekitarnya di kelola oleh dua CV yang merupakan mitra PT Timah Tbk
Dari sini kita bisa menyimpulkan bahwa, Sebagai narasumber agar harus jeli dan akurat dalam memberikan informasi agar, Tidak menimbulkan kegaduhan yang hanya menjuruskan kepada kalimat menduga – duga .(Sy Tim Joker)