Sang pemimpi ciptakan Saxaephon unic dari negri laskar pelangi

Belitung43 Dilihat
banner 468x60

Belitung, gashnews.com – Tak sengaja bertemu dengan salah satu pria paruh baya berambut putih salah satu seniman dan juga musisi pecinta alat music saxaephon saat berkunjung ke rumah adat Belitung yang terletak di kota Tanjung pandan, kepulauan Bangka Belitung (Babel), Jum’at 10 November 2023

Pria paruh baya berambut putih ini Biasa di panggil Ivan. Mungkin nama beliau masih terasa asing terdengar Di telinga kita.

banner 336x280

Ivan tidak hanya piawai dalam memainkan alat music berjenis saxaephon, namun ia juga mampu membuat alat music highclas itu dari bahan botol plastik bekas hingga menghasilkan suara yang istimewa, layak nya saxaephon asli.

Perlu di ketahui tidaklah mudah membuat alat music dari bahan bekas hingga menghasilkan suara yang begitu indah dan sempurna. Semua itu butuh keterampilan yang mempuni dan memakan waktu yang sangat cukup lama .

Alat music Saxaephon sendiri tidak asing terdengar di telinga kita, yang mana alat tersebut sering dimainkan oleh salah satu musis legendaris papan atas dunia yakni Kenny G

Ivan mengaku kecintaan nya terhadap alat music saxaephon ini terinspirasi dari salah satu film ternama ” Sang pemimpi ” Hingga terciptanya Saxaephon unic ini.

Sering tampil di undang dalam acara hajatan merupakan suatu kebanggaan Ivan sang musisi agar dapat menghibur para tamu lewat instrumen music saxaephon unic miliknya .

“Ruh Kenny G seakan merasuk ke jiwa saya pada saat saya sedang memainkan Saxaephon unic ini. bagi saya Kenny G adalah musisi yang sangat luar biasa sehingga menjadi motivasi saya,” ujar Ivan kepada gashnews.com

Ivan sangat berharap agar di undang pada saat acara hari besar yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah untuk memainkan alat music saxaephon unic miliknya itu. Karena menurut dirinya itu merupakan suatu kebanggaan dari nya salah satu putra daerah yang berhasil menciptakan alat music saxaephon unic tersebut dari botol plastik bekas.

Di bawah rintik hujan, ada beberapa instrumen lagu dibawakan oleh nya, menambah suasana semakin clasic terdengar di telinga, apalagi pada saat dimainkan bertepatan di rumah adat Belitung tanjung pandan.

Raut wajah sedih terasa di wajah Ivan sang musisi terbaikan itu, dirinya menceritakan kepada awak media bahwa alat ini pernah di tawarkan oleh para turis asing yang sedang melancong ke pulau Belitung.

Kepada awak media ia mengatakan ” Saxaephon unic saya ini pernah mau ditawarkan oleh para turis asing , mungkin mereka terkesima dengan alat music saxaephon unic sederhana saya ini. Namun saya lebih memilih tidak akan menjualnya karena saya masih berharap ada sentuhan dari pemerintah daerah saya, karna saya bangga menjadi bagian putra daerah meskipun alat ini sederhana namun tidak akan saya jual begitu saja ,” ucap Ivan

Begitulah cerita Ivan sang musisi yang berhasil di himpun oleh gashnews.com tetaplah semangat pak Ivan karya mu semoga akan di kenang selalu oleh para pencinta music .

Sony

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *