GASH – Polemik antara masyarakat dengan perusahaan PT Swarna Nusa Sentosa (SNS) kembali memanas. Amukan massa tak terbendung hingga berujung pada pembakaran kantor perusahaan di Kepulauan Lepar, Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Sabtu (30/8/2025) pagi.
Ketegangan ini dipicu oleh kekecewaan masyarakat setempat. Sekitar 500 orang bergerak menuju kantor perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut hingga berujung pada aksi anarkis dengan membakar bangunan kantor PT SNS.
Namun, motif pasti dari peristiwa ini belum dapat dipastikan. Saat dikonfirmasi awak media, Camat Lepar, Feri Edward,
Melalui pesan WhatsApp, Feri Edward menjelaskan bahwa pada Sabtu siang (30/8/2025) pukul 12.57 WIB, kondisi massa mulai mereda dan situasi perlahan menunjukkan tanda-tanda kondusif.
Dikabarkan Pihak perusahaan mengalami kerugian yang di tafsir kisaran Rp 5 miliar rupiah dan dalam waktu dekat ini akan melaporkan ke pihak kepolisian
Peristiwa ini menambah panjang daftar konflik antara masyarakat dan PT SNS, yang sebelumnya juga kerap memicu gejolak sosial di kawasan tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, awak media masih terus menghimpun informasi terkait persoalan yang memicu aksi anarkis tersebut.
