Gash – Program kesehatan berobat gratis bagi masyarakat di Kabupaten Bangka Selatan (Basel), tetap akan berlanjut walaupun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) telah mencabut sebanyak 79. 214 penerima BPJS Kesehatan.
“Meskipun sudah dicabut oleh pihak Pemprov Babel, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Basel melalui kita Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Basel, tetap akan berjuang memperjuangkan progam berobat gratis kepada masyarakat dengan cara menyiapkan anggaran sebesar Rp. 36 Miliar peruntukan program kesehatan tersebut,” kata Kepala DKPPKB Basel dr. Agus Pranawa, Kamis (31/10/2024) siang.
dr. Agus menjelaskan bahwa pencabutan sebanyak 79. 214 penerima BPJS Kesehatan bagi masyarakat Basel tersebut imbas dari Pemprov Babel yang tidak lagi menanggung BPJS Kesehatan, dan ini berlaku disetiap Kabupaten di Babel.
“Pemkab Basel sadari bahwa awal sudah menyiapkan anggaran tersebut, mengingat kebijakan yang di ambil karena adanya defisit pada anggaran, dan bukan hanya Pemprov saja tetapi hampir seluruh Kabupaten/kota juga mengalami hal yang sama,” jelasnya.
“Oleh sebab itu, kita sudah mengantisipasi adanya pemberhentian tanggungan BPJS Kesehatan dari Pemprov Babel dengan cara menganggarakan atau disiapkan sebesar Rp. 36 miliar. Sehingga masyarakat Basel tidak perlu khawatir kalau ingin berobat ke rumah sakit. Karena masyarakat tetap bisa berobat dengan hanya menggunakan KTP, dan itu gratis di seluruh Puskesmas maupun RSUD di Basel,” tambah dr. Agus.
Diungkapkan dr. Agus, mengenai adanya tunggakan sebesar Rp. 25,9 miliar bagi masyarakat atau pengguna BPJS mandiri di Basel.
“Masyarakat tetap bisa berobat gratis, serta membayar tunggakan tersebut melalui program BPJS Kesehatan yakni Rencana Pembayaran Bertahap (Rehab). Mengenai angkanya berapa jumlah yang tertunggak bisa ditanyakan langsung ke pihak BPJS langsung,” ungkapnya.
Ia menegaskan, pada intinya Pemkab Basel tidak tinggal diam untuk masalah kesehatan tersebut, dan tetap mengupayakan langkah – langkah apa saja agar masyarakat tetap bisa berobat gratis dari Basel ini sudah masuk program UHC.
“Kita telah berusaha memberikan pelayanan kesehatan maupun hak masyarakat dengan baik, serta menghimbau agar masyarakat tidak panik mengenai berobat. Tetap bisa berobat dengan menggunakan KTP dan itu juga gratis,” tegas dr. Agus
(Sy Djokers)
