Gash – Sebuah peristiwa tragis terjadi di Desa Bikang, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan. Seorang wanita berusia 51 tahun ditemukan tewas di rumahnya pada Senin, (20/1/2025), sekitar pukul 15.30 WIB. Pelaku diduga adalah tetangganya sendiri.
Kasus ini mencuat berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/B/9/I/2025/SPKT/POLRES BANGKA SELATAN/POLDA BANGKA BELITUNG, tertanggal 20 Januari 2025. Polisi bergerak cepat mengamankan pelaku bersama barang bukti.
Peristiwa tragis ini terjadi di kediaman korban, seorang ibu rumah tangga berinisial S (51), di Desa Bikang. Pelapor, yang juga anak korban berinisial H (34), melaporkan kejadian tersebut setelah menemukan ibunya dalam kondisi tak bernyawa.
Menurut Kapolres Bangka Selatan, AKBP Thrihanto Nugroho melalui Kasi Humas Ipda GJ Budi, Pelaku, SL (42), yang bekerja sebagai petani, diduga menghabisi nyawa korban menggunakan sebilah parang dengan gagang plastik hijau dan sarung pipa paralon putih. Barang bukti tersebut telah disita oleh pihak kepolisian.
“Berdasarkan keterangan sementara, pelaku merasa sakit hati karena sering disebut “gila” oleh korban. Perasaan dendam ini diduga menjadi pemicu aksi brutal pelaku,” ujar Ibda GJ Budi.
Dua tetangga korban, yakni W (62) dan I (47), turut memberikan keterangan kepada pihak kepolisian. Mereka mengaku mendengar keributan di lokasi kejadian sebelum korban ditemukan meninggal dunia.
Ipda GJ Budi, mengatakan telah menahan pelaku untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. “Pelaku sudah diamankan bersama barang bukti. Kami akan mendalami motif dan mengumpulkan bukti-bukti tambahan,” terangnya.
Kejadian ini menjadi peringatan keras tentang pentingnya menjaga hubungan sosial dan mengelola konflik secara bijak. Aparat kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika melihat tanda-tanda potensi kekerasan di lingkungan sekitar.
Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan, dan perkembangan lebih lanjut akan disampaikan oleh pihak kepolisian.
(Sukma)