Gash – Benteng kota Toboali terletak di ujung selatan pulau Bangka jejak peninggalan sejarah saksi bisu perjuangan masyarakat melawan penjajah kala itu. kini menyisahkan sejarah penuh misteri yang masih banyak belum terpecahkan.
Bangunan yang telah berusia ratusan tahun itu dibangun sejak pada tahun 1825. kini telah ditetapkan sebagai cagar budaya di kabupaten Bangka Selatan.
Sayangnya benteng Toboali kini tak lagi utuh sepenuhnya, Tampak serpihan dinding beton telah runtuh termakan oleh usia hingga menyisahkan sisa puing bangunan yang berselimutkan akar pohon besar yang menempel didinding.
Meskipun demikian, Benteng Toboali sekilas menceritakan betapa hebatnya perjuangan dimasa lampau yang menarik untuk di ulas.
Menurut cerita, Konon di Benteng Toboali terdapat suatu Goa yang mana diyakini Goa tersebut dapat menembus hingga ke gunung Namak.
Meskipun hal tersebut belum dapat dibuktikan kebenarannya, Namun kisah ini seringkali terdengar di telinga hingga kuat dikaitkan dengan kisah misteri yang banyak diyakini oleh masyarakat Toboali.
“Gunung Namak” Adalah sebuah bukit yang terletak di kabupaten Bangka Selatan, provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Keindahan “Batu Granit” menawarkan pemandangan alam yang indah serta menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan akan ketakjubannya.
Menurut cerita pada zaman dahulu, Shu fiaw hong adalah seorang pendekar China dengan rambut berkuncir dan mengenakan baju panglima perang lengkap dengan sebilah pedang tersandang di pinggang nya
Langkah kaki kami tertahan dengan jarak lebih kurang empat langkah dari seseorang Siang itu tiba-tiba sudah berada tepat di hadapan kami.
Benteng Toboali memang menyimpan banyak misteri yang belum terungkap, Apalagi secara pandangan lahiriah tentu mustahil untuk bisa menembus apa yang masih jelas ada sampai dengan saat ini
Salah satu nya ada nya goa (guwo) yang di kisah Kan oleh sang pendekar China yang masih bermukim di Benteng Toboali tersebut.
Di kisah kan sebuah Goa yang berada di Benteng Toboali memang menembus sampai ke gunung namak dan sampai ke pulau jawa tepat nya di daerah selat Sunda
Cerita atau pun kisah tersebut kami dapatkan dari pendekar yang menghuni Benteng Toboali tepat nya di sebuah pohon besar lurus dengan gerbang Benteng Toboali.
Sekitar tahun 1994 memang kami pernah melakukan ekspedisi untuk memasuki goa yang berada di daerah gunung namak. Namun niat kami tersebut di urungkan oleh kawan-kawan. Setelah di lihat secara kebatinan goa tersebut ternyata dijaga oleh seekor ular besar yang telah diselimuti lumut di sekujur badan.
Dengan niat yang lurus ingin mengetahui apa yang tersimpan di Benteng Toboali itu lah kami di pandu oleh seorang pendekar yang menyebut kan nama nya Shu fiaw hong
Berhubung siang itu gerimis di tengah panas mulai membesar kami pun pamit untuk melangkahkan kaki menuruni anak anak tangga Menuju kendaraan yang terparkir di bawah Benteng.
Entah apa yang membuat kami siang itu dengan mudah bisa berkomunikasi langsung dengan seseorang yang kelihatan nya sudah sangat akrab dengan lingkungan di puncak Benteng Toboali.
Ekspedisi untuk kali ini kami henti kan dan sebagai catatan akan kami lanjut kan di lain waktu.
Semoga apa yang kami alami secara langsung akan menambah wawasan secara bathin bahwa di balik dunia nyata pasti ada dunia maya yang kehidupan nya sama persis dengan kehidupan masyarakat pada umum nya.
Sebagai pesan moral dari seorang pendekar China tersebut untuk tidak mengotori tempat-tempat yang kini telah menjadi cagar budaya yang ada di Toboali Bangka Selatan, Salah satu nya Benteng Toboali.
Sumber :Â Â Yoelch
Editor : Sonic Djokers
