Gash – Kepala Badan Penelitian, Perencanaan, Pembangunan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) akan melakukan strategi percepatan transformasi ekonomi menjadi salah satu pemicu Kabupaten Bangka Selatan menjadi Kabupaten yang berdaya saing.
“Percepatan transformasi ekonomi akan menjadi inovasi sebauah strategi untuk meningkatkan daya saing dengan melibatkan perubahan struktur ekonomi, pengembangan teknologi, dan inovasi yang dapat mendorong kemajuan sosial serta ekonomi secara keseluruhan,” kata Kepala Bappelitbangda Basel Herman, Rabu (9/10/2024) siang.
Herman menjelaskan bahwa dengan memiliki sektor pertanian, perikanan, hortikultura dan kehutanan yang memberikan kontribusi terbesar terhadap struktur ekonomi yakni mencapai sekitar 41,7 persen atau lebih dari 4 triliun.
“Beberapa sektor ini akan menjadi modal meningkatkan daya saing suatu daerah melalui transformasi ekonomi yang masif dan terstruktur. Salah satunya dengan kehadiran kawasan Industri Sadai yang menjadi sebagai pusat klasterisasi industri pengolahan barang jadi yang bersumber bahan baku dalam sektor perkebunan dan perikanan menjadi sarana pendukung terwujudnya transformasi ekonomi di Basel,” jelasnya.
“Berkembangnya sektor-sektor baru juga di bidang hilirisasi produk setengah jadi atau produk jadi dilakukan di kawasan khusus Industri Sadai akan menyerap lapangan kerja berkualitas menengah dan tinggi yang cukup signifikan. Dalam 20 tahun ke depan Basel akan menjadi gerbang ekonomi Bangka Belitung yang maju serta berkelanjutan bisa terwujud dan terealisasi,” tambah Herman.
Tidak hanya itu, Herman menerengkan untuk mempercepat proses transformasi ekonomi tersebut, strategi utama yang sangat perlu diterapkan adalah penyediaan infrastruktur yang strategis.
“Kewilayahan yang berkualitas terutama pada pelayanan produksi, tata rantai niaga serta aksesibilitas ke kawasan transitment point atau kawasan industri Sadai. Kedepannya adalah transformasi ekonomi akan sangat berdampak terhadap banyak hal terutama dalam menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan, dan mengurangi ketimpangan sosial ekonomi sekaligus mengurangi tingkat pengangguran,” terang dia.
Ia menyebutkan, menerapkan sistem administrasi yang efisien, dan lingkungan bisnis yang inovatif dapat meningkatkan minat investasi baik dari domestik maupun luar negeri untuk menanam usahanya di Basel.
“Transformasi ekonomi ini hanya bisa terwujud ketika seluruh entitas pembangunan terutama pengambil kebijakan pembangunan memiliki komitmen, baik itu komitmen perencanaan, penganggaran maupun kebijakan,” sebut Herman.
Herman juga mengungkapkan pada saat progres ini dukungan infrastruktur strategis seperti listrik, dan sumber air baku di kawasan Industri Sadai sudah disiapkan oleh pemerintah serta swasta yang berkolaborasi dengan BUMN.
“Percepatan transformasi ekonomi ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan daya saing Bangka Selatan dengan fokus pada inovasi, diversifikasi ekonomi, dan pengembangan sumber daya manusia serta menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” pungkasnya.
(Sy Djokers)